• News

Masjid Nabawi di Madinah Menerima 5,4 Juta Pengunjung

Pihak berwenang mengambil langkah-langkah untuk memastikan kebersihan Masjid Nabawi untuk memastikan para peziarah merasa aman dan nyaman selama kunjungan mereka.
Ringkasan Artikel:
  • Lebih dari 5,4 juta jemaah mengunjungi Masjid Nabawi di Madinah pada minggu terakhir bulan Juli 2024.
  • Langkah-langkah diambil untuk memastikan kebersihan dan keamanan masjid, untuk memastikan para jamaah merasa tenang dan nyaman.

Lebih dari 5,4 juta jemaah mengunjungi mengunjungi Masjid Nabawi pekan lalu.
Menurut pihak berwenang Arab Saudi, jumlah pasti pengunjung adalah 5.428.718 orang.
Di antara jumlah tersebut, 212.946 orang salat di Rawdah Suci.
Rawdah Suci atau Rawdah Mubarak, ruang suci, berada di antara rumah Nabi Muhammad, Aisyah, dan mimbar Nabi Muhammad.
Umat Islam juga menyebutnya al-Rawdah al-Shareef, yang berarti “taman yang mulia” atau “padang rumput”.
Pada awal Ramadan, selama 20 hari pertama, masjid ini telah menerima lebih dari 20 juta jemaah.

Menciptakan pengalaman yang aman dan positif bagi para jemaah

Otoritas Umum untuk Urusan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi menyediakan berbagai layanan.
Mereka menawarkan dan melaksanakannya untuk menciptakan pengalaman positif bagi para peziarah dan membuat mereka merasa aman dan nyaman.
Sebagai contoh, badan ini menyediakan layanan komunikasi yang tersedia dalam berbagai bahasa untuk 152.912 pengunjung dari berbagai negara.
Menurut Kantor Berita Arab Saudi (SPA), hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa kunjungan ke Masjid Nabawi mempromosikan aksesibilitas dan inklusivitas.
Selain itu, para pekerja menggunakan 292.056 liter disinfektan untuk membersihkan dan mensterilkan masjid, membuatnya aman dan higienis.

Air zamzam dan makanan berbuka puasa

Pada saat yang sama, para pekerja mendistribusikan 1.810 liter air Zamzam, sementara 218 sampel menjalani tujuan analisis kualitas.
Umat Muslim percaya bahwa air dari sumur Zamzam diberkati oleh Allah dan memiliki khasiat penyembuhan.
Sementara itu, para pengunjung menerima 483.194 hidangan berbuka puasa di beberapa area tertentu di Masjid Nabawi.
Umat Muslim berbuka puasa setelah matahari terbenam setiap hari selama bulan Ramadan dengan hidangan iftar.
Hidangan berbuka puasa ini biasanya terdiri dari teh chai dan manisan, roti, dan paneer.

Tentang Masjid Nabawi

Masjid Nabawi adalah salah satu tempat paling suci dalam Islam.
Masjid ini merupakan masjid terbesar kedua setelah Masjidil Haram di Mekkah.
Pengunjung dapat menemukannya di jantung kota Madinah, Arab Saudi.
Masjid ini dibangun di atas tanah rumah Nabi Muhammad dan di dalamnya terdapat makamnya.
Masjid ini awalnya merupakan bangunan terbuka.
Masjid ini memiliki berbagai fungsi, mulai dari pusat komunitas, gedung pengadilan, hingga sekolah agama.
Orang-orang yang mengajarkan Al-Quran dan Nabi Muhammad menggunakan mimbar.
Setelah berdirinya Kerajaan Arab Saudi, masjid ini mengalami renovasi besar-besaran.
Misalnya, pada tahun 1992, pihak berwenang menambahkan eskalator dan 27 halaman ke masjid.
Pada tahun 2012, area masjid diperluas sehingga dapat menampung 1,6 hingga 2 juta jemaah.

Layanan Masjid Nabawi untuk penyandang disabilitas dan lansia

Pada Juni 2024, Saudi Press Agency melaporkan bahwa masjid tersebut telah meningkatkan meningkatkan layanannya bagi penyandang disabilitas dan lansia.
Secara khusus, masjid ini menyiapkan ruangan khusus untuk tuna rungu dan tuna wicara di atap masjid yang dapat menampung 100 orang.
Selain itu, kereta golf listrik dan kursi roda juga tersedia untuk meningkatkan aksesibilitas masjid.
Pada bulan yang sama, SPA juga melaporkan bahwa 60 karyawan membantu membantu para lansia dan penyandang disabilitas.
Sejak awal musim haji, departemen layanan mobilitas masjid telah mengangkut 700.000 jamaah. Foto oleh Ryan Pradipta Putra pada Unsplash