• News

Mekah Akan Bangun Taman Batu Pertama Menggunakan Bahan Daur UlangASAPPP

Pemerintah kota Mekkah akan membangun taman batu dengan mempertimbangkan keberlanjutan untuk mempromosikan keberlanjutan dan ketahanan iklim.
Ringkasan Artikel:
  • Pemerintah Kota Suci Makkah telah mengumumkan rencananya untuk membangun taman batu pertama di kota tersebut.
  • Taman ini akan menggunakan bahan daur ulang seperti batu-batu sisa dari proyek-proyek pemerintah kota lainnya.
  • Pembangunan taman ini menggarisbawahi tujuan Visi 2030 kerajaan yang lebih luas untuk memungkinkan warga, bisnis, dan pemerintah menerapkan layanan dengan mudah dan nyaman.

Mekah, kota yang kaya akan sejarah dan makna religius, telah meluncurkan rencananya untuk membangun taman batu pertamanya.
Proyek inovatif ini menjanjikan pengalaman unik yang memadukan alam dan budaya bagi penduduk setempat dan para pelancong.
Pada hari Minggu, 8 September, Pemerintah Kota Makkah mengumumkan bahwa mereka akan membangun taman seluas 1.000 meter persegi.
Taman batu ini hanyalah salah satu dari berbagai usaha pemerintah kota.

Taman batu Mekah: Perawatan rendah, tahan terhadap iklim

Untuk membangun taman ini, Pemerintah Kota Suci Makkah akan menggunakan bahan-bahan daur ulang, terutama batu-batu sisa dari proyek-proyek lain di Makkah.
Proyek taman batu ini bertujuan untuk meningkatkan tampilan taman dan fasilitas umum serta mencapai kelestarian lingkungan.
Selain itu, taman batu ini memperkenalkan atraksi unik yang menggabungkan keindahan alam dan warisan dengan sumber daya yang tersedia dan metode yang berkelanjutan.
Selain itu, taman ini memaksimalkan penggunaan sumber daya dan kemampuan alam yang efektif dan seimbang dengan lingkungan.
Selain batu-batu sisa, taman batu Mekah juga akan menggunakan bahan-bahan yang ramah lingkungan.
Taman ini juga akan menyediakan area tempat duduk dan area bermain untuk anak-anak, selain jalur pendidikan.
Dengan mempertimbangkan keberlanjutan, batu-batu yang akan digunakan untuk taman ini akan tahan lama dan mudah dibersihkan dan dirawat.
Dengan melakukan hal ini, staf taman akan dapat meminimalisir kegiatan pemeliharaan.
Pemerintah kota juga akan menggunakan desain yang dapat beradaptasi dengan perubahan suhu dan curah hujan, serta kesulitan terkait iklim lainnya.
Lebih penting lagi, Pemerintah Kota Makkah dapat dengan mudah melakukan modifikasi jika mereka menginginkannya.

Cocok untuk keluarga dan penggemar perjalanan

Keluarga akan menyukai fasilitas ramah keluarga di taman Mekah, termasuk taman bermain dan area piknik.
Anak-anak dapat bermain dan bereksplorasi dengan aman, sementara orang dewasa dapat bersantai dan menikmati pemandangan taman yang indah.
Fasilitas yang terawat dengan baik memastikan kunjungan yang nyaman bagi semua orang.
Pemerintah kota Mekkah telah menekankan peran taman ini dalam meningkatkan penawaran budaya dan rekreasi kota.
Inisiatif ini sejalan dengan upaya yang lebih luas untuk mempromosikan pariwisata dan memberikan pengalaman yang menarik bagi pengunjung dari seluruh dunia.
Taman batu ini akan menjadi daya tarik utama bagi siapa pun yang berkunjung ke kota ini.
Penggemar perjalanan yang ingin menjelajahi atraksi baru ini dapat dengan mudah memasukkannya ke dalam rencana perjalanan mereka.
Taman baru ini menawarkan perpaduan seni, alam, dan budaya yang menyenangkan, menjanjikan pengalaman yang unik dan memperkaya bagi semua orang yang berkunjung.

Tentang Kotamadya Makkah Suci

Kotamadya Makkah adalah badan yang bertanggung jawab untuk menyediakan layanan kota kepada penduduk, pengunjung, dan karyawannya.
Hal ini menggarisbawahi tujuan Visi 2030 kerajaan untuk memungkinkan warga, bisnis, dan pemerintah untuk dengan mudah dan nyaman mengimplementasikan layanan.
Selain taman batu pertama di kota ini, kota ini juga sedang mengerjakan Khalil Square di lingkungan Al-Masyal yang baru.
Khalil Square adalah proyek komersial yang akan menyediakan pusat perbelanjaan terpadu di Mekkah.
Inisiatif utama pemerintah kota lainnya adalah Proyek Kota Mobil Mekahsebuah kota industri di lingkungan Shaab Amer.
Inisiatif ini mencakup ruang pamer mobil, bengkel, toko, pusat perawatan, dan layanan terkait otomotif lainnya.
Sebagai tempat tersuci dalam Islam, Mekah juga menarik jutaan jemaah setiap tahunnya untuk melakukan ibadah umrah dan haji.
Pihak berwenang Saudi berharap untuk menerima 15 juta jemaah umrah pada tahun 2025. Foto: Kantor Berita Arab Saudi